www.himansaclub.blogspot.com_mulai update dengan suasana baru karena sekian
bulan disibukan dengan rutinitas yang padat. Namun kini kembali hadir untuk
menulis dan berbagi ilmu dengan sobat semua. Sesuai dengan judul diatas maka
kali ini saya akan membahas tentang bisnis plan, yang merupakan permintaan para
sobat himansa. Oke lansung saja
ungkapkan saja sebenarnya bisnis plan atau rancangan bisnis sejujurnya untuk
membuatnya mudah saja. Namun seringkali penerapanya yang sulit bahkan meleset
dari harapan. Bagi yang sudah mahir
bukan masalah namun bagi yang masih pemula pastilah kesulitan dengan itu. Bagi
yang ini membuka usaha sebaiknya harus mempunyai yang namanya bisnis plan
karena visi dan misi harus disesuaikan dengan orientasi bisnisnya.
Contoh bisnis plan dapat dicari melalui banya sekali
buku-buku refrensi manajemen seperti bob sadino yang didalamnya menekankan
setiap harta berlimpah pastilan didalamnya ada perencanaan.
Persaingan bisnis ibarat sebuah pertempuran yang
menggerakan pasukan pada medan tempur, siapa yang akan menang itulah yang
terkuat dan pestinya yang kalah yang akan menjadi korbanya, keunggulan menguasai tanpa strategi yang
jelas pastilah akan kalah.
Mencoba mencari contoh bisnis plan
Menrupakan suatu pelajaran yang berharga dalan menyusun
strategi sebagai seorang enterprenuer. Kita bisa membacanya di banyak
literatur. Contoh bisnis meliputi marketing, keuangan, manajemen internal dan
sebagainya. Semua perkembangan yang diharapakan bisa tercapai dengan adanya
sumberdaya manusia yang handal dan benar-benar mampu untuk bergerak maju.
Perencanaan atau bisnis plan adalah suatu perujudan setiap perusahaan yang
merupakan motor penggerak majunya perusahaan. Semua perusahaan membutuhkan itu.
Inilah bentuk kerangka dari perancangan bisnis plan
BUSINESS PLAN
I. Bentuk Formal Business Plan
1) Halaman
Depan
Dicantumkan nama dan alamat perusahaan, nama orang
yang bertanggung jawab yang bisa
dihubungi sewaktu-waktu
2) Daftar
Isi
Membuat daftar isi secara rinci dengan nomer-nomer halamannya
3) Rangkuman
eksekutif
Sangat penting karena pembaca ingin melihat
secara cepat ttg isi keseluruhan business plan. Rangkuman ini merupakan inti
dari perencanaan.
4) Penjelasan
tentang Perusahaan
Diungkapkan strategi perusahaan serta tim manajemen yang mengelola
perusahaan
5) Pemasaran
Diungkapkan
pasar yang dituju seberapa besar potensi pasar dan berbagai strategi serta
ramalan tentang target konsumen dimasa yang akan datang
6) Barang
dan jasa yang dihasilkan
Diungkapkan
mengenai kualitas, kuantitas dan kegunaan dan keistimewaan barang dan jasa yang
ditawarkan
7) Usaha
meningkatkan penjualan
Dijelaskan
tentang berbagai teknik promosi yang akan digunakan, tenaga penjualan,
perwakilan-perwakilan penjualan, dsb
8) Permodalan
Diungkapkan
rencana permodalan dan proyek permodalan neraca pendahuluan, aliran kas, dan
pendapatan
9) Apendix
Dilampirkan
berbagai keterangan yang diperlukan untuk melengkapi business plan. Misalnya
akte pendirian perusahaan, SIUPP, sertifikat, dsb
II. OUTLINE Business Plan
I. I. Pendahuluan
-
Nama dan alamat Perusahaan
-
Nama dan alamat Pemilik
-
Nama dan alamat penanggungb jawab
-
Informasi tentang bisnis yang
dilaksanakan
II. Rangkuman
eksekutif; lebih kurang 3 halaman yang menjelaskan secara komplit isi business
plan.
II. III. Analisis Industri
-
Prespektif masa depan
industri
-
Analisis persaingan
-
Segmen pasar yang dimasuki
-
Ramalan produk yang
dihasilkan
IV.
Deskripsi tentang Usaha
-
Produk yang dihasilkan
-
Jasa pelayanan
-
Ruang lingkup usaha
-
Personalia dan perlengkapan
kantor
- Latar belakang identitas pengusaha
V.
Rencana produksi
Untuk pabrik/industri
VI.
Rencana Pemasaran
-
Penetapan harga
-
Pelaksanaan distribusi
-
Promosi yang akan dilakukan
- Pengembangan produk
VII.
Perencanaan organisasi
Bentuk kepemilikan dan struktur organisasi
-
informasi tentang partner
-
Uraian tentang kekuasaan
-
Latar belakang anggota tim
manajemen
-
Peranan dan tanggung jawab personalia dalam organisasi
VIII.
Resiko
-
Evaluasi tentang kelemahan
bisnis
- Gambaran teknologi
IX.
Perencanaan Permodalan
Neraca permulaan perusahaan
-
Proyeksi aliran kas
-
Analisa titik impas
-
Sumber-sumber permodalan
X.
Appendix
-
Surat-surat
-
Data penelitian pasar
-
Surat-surat kontrak dan dokumen perjanjian lainnya
-
Daftar harga dari pemasok
barang
III.
Contoh Business Plan Untuk Usaha Baru dan
Pengembangan usaha
I. Latar
Belakang
Latar belakang pendirian perusahaan,
keadaan persaingan, terbukanya peluang usaha fasilitas yang dimiliki, dan
prospek usaha
II. Identitas Pemilik
Nama
dan identitas pemilik
III. Data Perusahaan
Dicantumkan
nama dan data-data perusahaan
IV. Aspek produksi
Jenis dan jumlah mesin yang digunakan,
kapasitas produksi, dan lain-lain
V. Aspek Pemasaran
Sistem distribusi, sistem pembayaran,
konsumen sasaran, wilayah pemasaran, penguasaan dan segmentasi pasar,
keuntungan, dll
VI. Aspek keuangan
Kebutuhan rata-rata perbulan, untuk
pembelanjaan, dan bahan baku, kebutuhan modal, dsb.